Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kelebihan dan Kekurangan Mobil Diesel dibandingkan Bensin

 


Kelebihan dan Kekurangan Mobil Diesel Dibandingkan Bensin

Diesel vs Bensin bukan lagi soal “mana yang lebih irit”, tapi mana yang cocok dengan gaya hidup, rute, dan budget 2025. Dengan teknologi common rail + AdBlue, diesel modern sudah bersih, tapi tetap punya karakter unik. Berikut perbandingan 12 poin jujur + tabel ringkas + hitungan 5 tahun + rekomendasi per segmen.


1. Konsumsi BBM & Efisiensi

DieselBensin
30–50 % lebih irit (1 liter = 14–18 km kota, 20–25 km tol)1 liter = 10–14 km kota, 15–18 km tol
Winner: Diesel (hemat Rp 2–4 juta/tahun untuk 20.000 km)


2. Torsi & Tenaga di Putaran Rendah

DieselBensin
Torsi 250–400 Nm @ 1.500–2.000 rpm → tanjakan, muatan berat150–200 Nm @ 4.000–6.000 rpm
Winner: Diesel (truk ringan, towing, offroad ringan)


3. Harga Beli Awal (Contoh SUV 2.0–2.5L, 2025)

VarianHarga OTR JakartaSelisih
BensinRp 450 juta
DieselRp 490–520 juta+Rp 40–70 juta

Alasan: Mesin diesel + turbo + intercooler + AdBlue = lebih mahal produksi.


4. Biaya Perawatan & Suku Cadang

KomponenDieselBensin
Oli mesinRp 800.000 / 10.000 kmRp 500.000 / 10.000 km
Filter solarRp 300.000 / 20.000 km
Turbo (ganti)Rp 15–25 juta
DPF/AdBlueRp 5–10 juta (jika rusak)
Total 5 tahunRp 12–18 jutaRp 6–8 juta

Winner: Bensin (hemat 50 %)


5. Keandalan & Umur Mesin

DieselBensin
400.000+ km (jika servis rutin)250.000–300.000 km
Konstruksi lebih kuat (blok besi, forged piston)Ringan, aluminium
Winner: Diesel (cocok angkut berat jarak jauh)


6. Emisi & Regulasi 2025

Diesel (Euro 4 + DPF)Bensin
Partikel halus (PM) rendah, tapi NOx tinggiCO2 lebih rendah, NOx minim
Wajib AdBlue (urea)Tidak perlu

Fakta: Diesel modern sudah lolos uji emisi Jakarta (Proklima 2025).


7. Suara & Getaran (NVH)

DieselBensin
Berisik + getar di idle (meski common rail lebih halus)Hening, halus
Winner: Bensin (nyaman di kemacetan kota)


8. Performa Akselerasi (0–100 km/jam)

Contoh MobilDieselBensin
Toyota Fortuner11,8 s12,5 s
Mitsubishi Pajero Sport11,2 s
Honda CR-V Turbo9,8 s

Bensin turbo menang di akselerasi cepat.


9. Harga BBM per Liter (Nov 2025)

JenisHargaBiaya per 100 km (kota)
Bensin (RON 92)Rp 13.500Rp 96.000–135.000
Solar (CN 53)Rp 15.000Rp 83.000–107.000

Meski solar lebih mahal, konsumsi 40 % lebih irit → tetap untung.


10. Nilai Jual Kembali (5 Tahun)

TipeDepresiasiContoh (SUV Rp 500 juta)
Diesel40–45 %Rp 275–300 juta
Bensin45–50 %Rp 250–275 juta

Diesel lebih laris di luar kota & proyek.


11. Ketersediaan BBM & SPBU

DieselBensin
Solar industri kadang kosong di SPBU kecilPertalite/Pertamax selalu ada
Winner: Bensin di daerah terpencil


12. Penggunaan di Kota vs Luar Kota

DieselBensin
Kurang cocok <10.000 km/tahun → DPF tersumbatIdeal harian pendek
Terbaik >20.000 km/tahun + muatanFleksibel semua rute


Tabel Ringkas: Diesel VS Bensin

KriteriaDieselBensinPemenang
Irit BBM⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐Diesel
Torsi & muatan⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐Diesel
Harga beli⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐Bensin
Perawatan⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐Bensin
Umur mesin⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐Diesel
Suara & kenyamanan⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐Bensin
Akselerasi⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐Bensin turbo
Nilai jual kembali⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐Diesel
Cocok kota macet⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐Bensin


Hitungan Biaya 5 Tahun (SUV 2.4L, 20.000 km/tahun)

ItemDiesel (Rp)Bensin (Rp)Selisih
Harga beli520 juta450 juta+70 juta
BBM (100.000 km)83 juta125 juta–42 juta
Servis rutin15 juta7 juta+8 juta
Nilai jual thn 5–280 juta–225 juta+55 juta
TOTAL BIAYA BERSIH340 juta357 jutaDiesel hemat Rp 17 juta

Catatan: Jika <15.000 km/tahun → Bensin lebih murah.


Rekomendasi Berdasarkan Kebutuhan

KebutuhanPilih IniAlasan
>25.000 km/tahun, angkut berat, luar kotaDiesel (Fortuner, Pajero)Hemat BBM, torsi besar
Kota macet, <15.000 km/tahun, budget terbatasBensin (HR-V, Rush)Murah beli, servis ringan
Performa cepat, fun to driveBensin Turbo (CR-V, Forester)Akselerasi lincah
Proyek, kontraktor, pickupDiesel (Hilux, Triton)Tahan banting, nilai jual tinggi
Keluarga, kenyamanan, heningBensinNVH lebih baik


Bonus: Mitos vs Fakta 2025

MitosFakta
“Diesel bau & berasap”Common rail + DPF = bersih, asap minim
“Diesel lambat”Turbo diesel = 0–100 km <12 detik
“Solar kotor”Solar Dex/CNB51 = setara Pertamax


Kesimpulan: Pilih Berdasar KM Tahunan & Muatan

  • Pilih DIESEL jika: ✅ Jarak >20.000 km/tahun ✅ Sering bawa muatan/tanjakan ✅ Siap servis lebih mahal ✅ Ingin hemat jangka panjang
  • Pilih BENSIN jika: ✅ Kota macet, jarak pendek ✅ Budget awal terbatas ✅ Ingin hening & servis murah ✅ Akselerasi responsif

Intinya: Diesel = investasi jarak jauh Bensin = teman harian kota

Keputusan Anda? Tulis di kolom: “Saya pilih DIESEL karena…” atau “Bensin selamanya karena…” Selamat memilih—yang penting selamat, irit, dan senyum di jalan! 🚗💨✨

Gunakan jasa profesional dengan di Fastprix1.com

Posting Komentar untuk "Kelebihan dan Kekurangan Mobil Diesel dibandingkan Bensin"